DERMATOMIKOSIS

 Fungal skin diseases ( DERMATOMIKOSIS )


Dermatomikosis is a fungal disease that attacks the skin can be dermatophytosis and non dermatophytosis , is often a diagnosis of DAA enforce diaposis dermatis . Dermatophytosis caused by dermatophyte fungi invade the epidermis group supertisiaiis parts , nails and hair . Characterized by patches eritemosa demarcated in the above scaling papules and vesicles are sometimes found small internal edges. The process of inflammation is relatively more pronounced edges of lesions of the central part , the chronic lesions often a little black spot scales . Non dermatophytosis caused by Malassezia furfur , characterized by patches of fine white skuma until dark brown , especially on the body sometimes extends to other parts of the body . Treatment can be done in two ways:1 . Generally topicalTopical treatments can use 2-4 times a day whitfield ointment , ointment 2-4 times a day 2 , slap miconazole 2 times a day . The treatment is generally carried out at least 3 weeks is 2 weeks after clinical signs improved to prevent relapse in drug fungistatik .2 . Terms of systemicThe use of systemic medications depending on oral medication use , location and cause. Systemic treatment may use anti- fungal drugs with long treatment for oral fungicidal 1-2 weeks and 2-4 weeks for fungistatik . Here contah for antifungal drugs :a. griseofulvinProduced by penisilinum griseofulvinum , fungistatik efficacious in oral use against many dermatophytes , effective for treating chronic skin infections and nail healing takes place very slowly .Indications : infections dermatophytosis of the skin, scalp , hair , nails when topical therapy failsContra Indications : Impaired liver function , pregnancySide effects : Headache , vomitingPreparations : Griseofulvin ( generic ) 125 mg tabletsSpesialite drugs : Fulcin ( factory Zeneca ) , Grivin ( factory Pharos )b . nystatinDerived from Streptomyces mourseiIndications : Candidiasis ( stomatitis , oral thrush , vaginal vaginitis )Contra indications : -Side effects : Nausea , vomiting , diarrhea ( given orally ) , local irritation on topical applicationPreparations : Nystatin ( generic ) 500,000 tablet UISpesialite drugs : Candistatin ( factory Pharos ) , flagystatin ( Rhone Poulenc plant ) , Mycostatin ( Squiib Indonesia )c . amphotericin BProduced by Stertomyces nodosusIndications : intestinal CandidiasisContra indications : -Side effects : Anorexia , nausea , vomiting , diarrhea , headacheSpesialite drugs : Amphotec ( Zeneca Indonesian factory ) , Fungizone ( factory Squiib Indonesia )Thank you for visiting my blog . Hopefully what I say benefit us all . One more for us all " Do all your work with sincere without load so that what we produce can be a good practice for us and dpat useful for others , do not ever complain about what we should do but just need to do it well . "

Penyakit jamur kulit (DERMATOMIKOSIS)

                 Dermatomikosis adalah penyakit jamur yang menyerang kulit dapat berupa dermatofitosis dan non dermatofitosis, sering menjadi diagnosis banding daa menegakkan diaposis dermatis . Dermatofitosis disebabkan oleh golongan jamur dermatofit menyerang epidermis bagian supertisiaiis, kuku dan rambut. Ditandai oleh bercak eritemosa yang  berbatas tegas dalam skuama diatasnya kadang dijumpai papul dan vesikel kecil dibagian tepinya. Proses peradangan tepi lesi relatif lebih nyata dari pada bagian tengah, pada lesi yang menahun sering berupa bercak  hitam sedikit sisik. Non dermatofitosis disebabkan oleh Malassezia furfur, ditandai oleh bercak skuma halus yang berwarna putih sampai coklat hitam terutama di badan kadang meluas sampai keseluruh bagian tubuh. Pengobatan dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:

1.       Secara topikal

Pengobatan topikal dapat menggunakan salep whitfield sehari 2-4 kali, salap 2-4 sehari 2 kali, slap miconazole sehari 2 kali. Pengobatan ini umumnya dilakukan minimal selama 3 minggu yaitu 2 minggu setelah tanda klinis membaik untuk mencegah kekambuhan pada obat fungistatik.

2.       Secara sistemik

Penggunaan obat sistemik tergantung obat oral yang di gunakan, lokasi dan penyebabnya. Pengobatan sistemik dapat menggunakan obat-obat anti jamur dengan lama pengobatan untuk oral Fungisidal 1-2 minggu dan untuk fungistatik 2-4 minggu. Berikut contah obat untuk anti jamur :

a.       Griseofulvin

Dihasilkan oleh penisilinum griseofulvinum, berkhasiat fungistatik pada penggunaan oral terhadap banyak dermatofit, efektif untuk mengobati infeksi kulit dan kuku menahun penyembuhan berlangsung sangat perlahan.

Indikasi                 : Infeksi dermatofitosis kulit, kulit kepala, rambut, kuku bila terapi topikal gagal

Kontra Indikasi  : Gangguan fungsi hati, kehamilan

Efek samping     : Sakit kepala, muntah

Sediaan                : Griseofulvin (generik ) tablet 125 mg

Spesialite obat  :Fulcin (pabrik  Zeneca ), Grivin (pabrik Pharos)

b.      Nistatin

Berasal dari Streptomyces moursei

Indikasi                 : Kandidiasis (stomatitis, sariawan pada mulut, vaginitis pada vagina)

Kontra indikasi  : -

Efek samping     : Mual, muntah, diare (diberikan peroral), iritasi lokal pada pemakaian topikal

Sediaan                                : Nistatin (generik) tablet 500.000 UI

Spesialite obat  : Candistatin (pabrik Pharos), flagystatin (pabrik Rhone Poulenc), Mycostatin (Squiib Indonesia)

c.       Amfoterisin B

Dihasilkan oleh Stertomyces nodosus

Indikasi                 : Kandidiasis intestinal

Kontra indikasi  : -

Efek samping     : Anoreksia, mual, muntah, diare, sakit kepala

Spesialite obat  : Amphotec (pabrik Zeneca Indonesia), Fungizone (pabrik Squiib indonesia)

                Terima kasih telah mengunjungi blog saya. Semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat bagi kita semua. Satu lagi untuk kita semua “Lakukan semua pekerjaanmu dengan iklas tanpa beban supaya apa yang kita hasilkan dapat menjadi amalan yang baik bagi kita dan dpat bermanfaat bagi orang lain, jangan pernah mengeluh tentang apa yang harus kita kerjakan tapi hanya perlu mengerjakannya dengan baik.”